Memiliki perusahaan besar dengan aset yang berlimpah merupakan impian banyak pebisnis. Semakin prospektif sebuah perusahaan, tentu nilai jualnya akan semakin tinggi. Di Eropa, perusahaan yang bernilai US$ 1 miliar (lebih kurang Rp 14 triliun) disebut dengan ‘unicorn’.
Saat ini jumlah perusahaan yang berstatus ‘unicorn’ di kawasan Eropa terus bertambah. Pada tahun ini, terdapat 40 perusahaan unicorn yang berbasis di benua Eropa. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dari sebelumnya yang sebanyak 30 unit perusahaan.
Terdapat 13 nama baru yang masuk ke dalam daftar 40 ‘unicorn’, dan 3 perusahaan terdepak karena nilainya semakin menyusut. Bagaimanakah caranya membuat dan membangun sebuah perusahaan dari nol hingga menjadi ‘unicorn’? Berikut disajikan 5 tips untuk mewujudkan hal tersebut, seperti yang diuraikan oleh sebuah perusahaan investasi bernama GP Bullhound.
1. Pilihlah Salah Satu Sektor Bisnis Ini
Jika anda memiliki mimpi besar untuk memiliki perusahaan bernilai 1 miliar dolar, maka pilihlah salah satu bidang bisnis ini, yakni fintech, sektor perdagangan online (e-commerce), perangkat lunak (software), dan marketplace. Ada 20% dari total ‘unicorn’ di Eropa yang menggeluti bisnis sektor perdagangan online (e-commerce), perangkat lunak (software), dan marketplace.
Kemudian 7 perusahaan unicorn di Eropa menggarap pasar fintech (perusahaan penyedia software dan sistem untuk layanan keuangan). Menurut pendapat Mariano Belinky, yang merupakan seorang petinggi di Santander InnoVentures, menyatakan bahwa sektor fintech memiliki potensi besar untuk berkembang, dan bisa menjadi bagian utama dari industri keuangan.
2. Mulailah Membangun Bisnis Semenjak Umur 30-an
Berkaca dari sejarah perjalanan perusahaan – perusahaan Eropa yang kini berstatus unicorn, ternyata lebih dari separuhnya (atau tepatnya 58% ‘unicorn’) didirikan oleh para pengusaha yang berumur 30-an tahun. Kemudian 23% dari ‘unicorn’ di Eropa dibangun oleh pengusaha yang berusia di bawah 30 tahun. Jadi, mulailah membangun dan menjalankan bisnis anda dari sekarang.
3. Jagalah Para Pendiri Tetap Utuh
Tips ke tiga untuk membangun dan menjadikan perusahaan anda bernilai 1 miliar adalah dengan tetap menjaga keutuhan para pendirinya. Berdasarkan data, ternyata lebih dari 3/4 atau 87% ‘unicorn’ di Eropa tetap dikelola oleh anggota pendiri perusahaan.
Sedangkan ada 13% ‘unicorn’ yang mampu bertahan tanpa seluruh pendirinya. Nicolas Sharp, dari VC fund Passion Capital memberi nasihat untuk tetap menjaga kekompakan dan kredibilitas para pendiri perusahaan.
4. Kumpulkan Uang Tunai dan Modal Investor
Untuk membangun sebuah perusahaan ‘unicorn’, rata-rata modal tunai yang dibutuhkan adalah US$ 140 juta, atau setara dengan 1,8 triliun rupiah. Ada sekitar 10% unicorn di Eropa yang mampu meningkatkan modalnya sampai US$ 300 juta, dan 5 ‘unicorn’ di Eropa yang berhasil meningkatkan modal US$ 50 juta. Rata-rata umur perusahaan yang masuk kategri ‘unicorn’ telah berusia 9 tahun.
5. Cari Sedikit Pemodal Namun Banyak Uang
Semakin banyak mendapat bantuan modal, tentu akan berpeluang sebuah perusahaan menjadi berkembang pesat. Tapi yang perlu diperhatikan juga adalah jumlah para penanam modalnya. Semakin banyak jumlah investor, biasanya cenderung lebih sulit membuat perusahaan berjalan kompak. Nah jika memungkinkan, carilah beberapa investor saja, tetapi mampu memberikan modal bantuan yang besar.
Data perusahaan unicorn di Eropa mencatat bahwa sebanyak 37% dari ‘unicorn’ mendapat suntikan modal dari 5-8 investor saja dengan jumlah dana investasi yang besar. Salah satu cara untuk memperoleh bantuan modal yang melimpah adalah dengan mengajukan proposal kerjasama ke perusahaan – perusahaan investasi yang berskala internasional.
Komentar
Posting Komentar