Unsur kerapian dan kemudahan akses menjadi poin penting yang harus diperhatikan oleh para pemilik toko, galery display, maupun jenis usaha lainnya yang memiliki tempat untuk memajang produk-produknya. Pemajangan barang yang teratur bertujuan agar konsumen menjadi lebih nyaman dalam melakukan kegiatan memilih dan membeli produk yang dicarinya.
Hal ini secara tidak langsung akan berdampak pada peningkatan omset penjualan. Selain itu, tata barang yang baik akan mampu meminimalkan potensi pencurian dari tangan-tangan jahil. Bagi para pemilik toko elektronik, desain tata letak produk yang dipajang dengan konsep tertentu dapat menjadi salah satu daya tarik bagi para calon konsumen.
Nah, bagaimanakah cara penataan barang-barang di toko elektronik agar terlihat baik dan terkesan rapi? Berikut disajikan beberapa kiat yang bisa anda terapkan:
1. Atur Peletakan Produk Elektronik Berdasarkan Jenis dan Mereknya
Jika di toko elektronik anda menjual beraneka macam produk dari berbagai produsen / vendor, maka barang-barang yang anda pajang di toko anda sebaiknya dikelompokkan berdasarkan jenis produk serta mereknya, misal kelompok lemari es, televisi, mesin cuci, sound system, dan sebagainya. Pengaturan ini akan membuat pengunjung toko anda lebih mudah mengetahui inventaris produk elektronik yang anda jual.
2. Perhatikan Kombinasi Warna
Mungkin ini adalah hal yang cukup sederhana dan jarang kita perhatikan. Peletakan barang-barang elektronik yang juga disusun berdasarkan komposisi warna fisiknya juga akan mempengaruhi image desain toko anda di mata para konsumen.
Misalnya di dalam toko anda terdapat puluhan produk lemari es yang beraneka macam warna. Jika anda meletakkannya tanpa memperhatikan kelompok warnanya (misal kelompok warna gelap dan terang), maka akan membuat kesan suasana berantakan atau kurang rapi.
3. Pengaturan Barang secara Vertikal
Untuk menyiasati ruang toko yang sempit, kita biasanya membutuhkan lemari-lemari pajangan atau menyusun produk-produk elektronik secara vertikal. Dalam penyusunan secara vertikal, letakkan barang yang berukuran besar paling bawah, diikuti kelompok produk berukuran medium, dan yang paling atas adalah ukuran terkecil.
Kelompok produk elektronik di bawah akan menjadi penopang produk di atasnya. Selain itu, pengaturan ini akan membuat kesan ruangan tetap terasa lega.
4. Meja Kasir untuk Promosi dan Extra Sale
Meja kasir maupun meja tempat melayani konsumen harus dimaksimalkan untuk membantu promosi bisnis anda, misalnya dengan menaruh brosur atau business card anda. Selain itu, di sekitar area meja kasir tersebut sebaiknya anda pajang produk-produk mini maupun produk penunjang bagi barang elektronik utama anda.
Misalnya ketika seorang konsumen tengah melakukan pembayaran untuk pembelian produk DVD Player, maka sembari menunggu proses transaksi selesai, ia biasanya akan melihat-lihat di area kasir tersebut. Pada rentang waktu itulah bisa tercipta peluang penjualan ekstra dengan cara memajang produk-produk penunjang lainnya, misal pembersih disc, kaset dvd, sarung dvd, dan sejenisnya.
5. Bagian Depan Jangan Dibiarkan Kosong
Pada bagian depan toko anda sebaiknya jangan terlalu banyak ruang kosong. Hal ini akan memberi kesan bahwa isi toko anda kurang lengkap. Pajanglah produk-produk yang sedang menjadi hit/populer. Meskipun para calon konsumen sedang tidak membutuhkan produk populer tersebut, tetapi hal ini akan membangkitkan rasa penasaran mereka, sehingga semakin memperbesar peluang terjadinya transaksi.
Komentar
Posting Komentar